Boku wa, Akiramenai!

Belakangan ini, kayaknya sesuatu yang berbau Jepang sering mewarnai hari-hari saya. Hm..mungkin kalau dibilang satu-satu, mulai dari musik, film sama quote-quote nya yang semuanya inspiratif banget. Ya, saya suka sesuatu yang berbau inspiratif. Sugoii ne!

Mungkin tulisan ini adalah tulisan kesekian saya tentang Jepang. Saya pun jadi berpikir apakah saya sudah sebegitu “gila” nya dengan Jepang sampai-sampai semua soundtrack lagu yang saya putar di lepi semuanya adalah lagu-lagu Jepang. –” Bahkan saya sudah sama sekali tidak tahu gimana perkembangan lagu-lagu Indonesia saat ini. *Lho kok jadi bicaraiin lagu? ckck.. Habisnya, jujur saja belakangan ini musik Indonesia menurut saya udah kehilangan “ruh”-nya. Hm..gimana ya, kayaknya sekarang lagu-lagu kita terkesan tanpa makna. Mulai dari lirik lagunya, musik hingga genre musiknya. *Itu menurut saya. hehehe..

Akhirnya, karena saya jadi galau dan gak tau lagi mau dengerin lagu Indonesia yang mana, *yang kebanyakan ngebahas cinta cinta dan cinta (mulai males..), akhirnya saya beralih ke lagu-lagu Jepang. ckck. Cuman ya, gak semua lagu jepang juga yang saya suka, paling lagu-lagu YUI, dan soundtrack beberapa film Jepang yang sering dikasih sama teman saya. ckck

Haah,..tulisannya mulai gak jelas.. Apa ini? ckckck.

Baiklah, untuk ke sekian kalinya, saya ingin menyampaikan sebuah quote dari Jepang yang menurut saya simple, tapi sarat dengan makna. Quote yang satu ini mungkin bisa menjadi penyemangat keseharian kita. Bagi yang punya cita-cita, bagi yang punya segudang mimpi yang belum juga digapai hingga kini, mungkin quote ini cukup berguna. Jujur saya mendapatkan quote ini dari sebuah dorama Jepang. *Ketauan suka nonton.ckck. Judulnya Code Blue.

Ketika seorang dokter muda yang gugup hendak mengantarkan pasiennya -seorang anak perempuan berusia remaja, yang tangan kanannya harus diamputasi- untuk memasuki ruangan operasi, ia berusaha menghibur anak perempuan itu. Anak itu pernah berkata, hari esok akan lebih buruk dari hari kemarin.  Anak itu pun sempat meledeknya sambil tertawa, “dokter yang payah”. Fujikawa, nama sang dokter muda, sambil menatap mata pasien itu dengan mata yang berkaca-kaca, ia berkata, bahwa mimpinya menjadi seorang dokter yang hebat suatu hari nanti, benar-benar akan diraihnya dengan tangannya sendiri.

Ia berkata..

Boku wa, Akiramenai.

Boku wa, Akiramenai. Artinya, “Saya tidak akan pernah menyerah.”

Boku wa, Akiramenai. Jangan pernah berhenti berharap, jangan pernah lelah berjuang, jangan pernah putus asa mencapai tujuan. Bukankah kita masih memiliki udara untuk bernafas? Bukankah kita masih punya jantung yang terus berdetak? Jangan pernah katakan semua ini berakhir semudah itu. Boku wa, Akiramenai.

Nice quote isn’t it? Simpel. Artinya pun sederhana. Cuman kalau dibikinin jadi bahasa jepang, agak gimana gitu. ckck..

Boku wa, Akiramenai. Insya Allah, aku juga bisa jadi dokter yang hebat. Amiin. Hehe.

Huah.., sepertinya saya makin dibuat gila sama Jepang. –” But it’s okay lah, selama itu baik. Hehe 😀

4 thoughts on “Boku wa, Akiramenai!

    • sandurezu

      amin..arigatou ami-san. 😀
      haha..iya quote jepang emang keren2 ya mi. Totally Inspiring..
      haik! ganbariashiou ne! boku wa akiramenai!

      Like

Give a comment